GRESIK. Penjualan Semen Gresik, di wilayah Bali selama Januari-Oktober 2013 nilainya telah mencapai 452 ribu ton. Dengan penjualan sebanyak itu, produk andalan PT Semen Indonesia tersebut menguasai pasar sebesar 30,9%. Sedangkan penjualan Semen Indonesia secara group (Semen Gresik dan Semen Tonasa) di wilayah Bali, mencapai 759 ribu ton dengan penguasaan pasar sebesar 51,8%. Ketut Arsha Putra, Kepala Departemen Penjualan PT Semen Indonesia (persero) Tbk mengatakan, penjualan domestik Semen Indonesia secara group (Semen Padang, Semen Gresik dan Semen Tonasa) Januari-Oktober 2013 mencapai 20,667 juta ton, naik 14% dari tahun lalu. Market share juga naik dari tahun lalu yang 40,9% menjadi 43,8%. Peningkatan tersebut tidak lepas dari pengoperasian Pabrik Tuban IV dan Tonasa V. Kedua pabrik tersebut meningkatkan kapasitas produksi secara signifikan, sehingga mampu memenuhi konsumsi dalam negeri.
Semen Gresik kuasai 30% pasar Bali
GRESIK. Penjualan Semen Gresik, di wilayah Bali selama Januari-Oktober 2013 nilainya telah mencapai 452 ribu ton. Dengan penjualan sebanyak itu, produk andalan PT Semen Indonesia tersebut menguasai pasar sebesar 30,9%. Sedangkan penjualan Semen Indonesia secara group (Semen Gresik dan Semen Tonasa) di wilayah Bali, mencapai 759 ribu ton dengan penguasaan pasar sebesar 51,8%. Ketut Arsha Putra, Kepala Departemen Penjualan PT Semen Indonesia (persero) Tbk mengatakan, penjualan domestik Semen Indonesia secara group (Semen Padang, Semen Gresik dan Semen Tonasa) Januari-Oktober 2013 mencapai 20,667 juta ton, naik 14% dari tahun lalu. Market share juga naik dari tahun lalu yang 40,9% menjadi 43,8%. Peningkatan tersebut tidak lepas dari pengoperasian Pabrik Tuban IV dan Tonasa V. Kedua pabrik tersebut meningkatkan kapasitas produksi secara signifikan, sehingga mampu memenuhi konsumsi dalam negeri.