KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) mengumumkan telah menandatangani perjanjian pengikatan jual beli bersyarat untuk mengambil alih 6,17 miliar saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) atau setara dengan 80,6% kepemilikan saham senilai US$ 917 juta. Transaksi akan dilakukan melalui PT Semen Indonesia Industri Bangunan (SIB) yang merupakan anak usaha SMGR. Untuk diketahui, dalam aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bernomor 9/POJK.04/2018 disebutkan, penawaran tender wajib harus dilakukan jika pengendali baru memiliki lebih dari 80% saham setelah akuisisi. SMGR akan menyampaikan pernyataan penawaran tender wajib atas 1,48 miliar saham atau setara 19,4% kepemilikan saham Holcim Indonesia. Berdasarkan data RTI, per 30 September, pemegang saham SMCB terdiri dari Holderfin BV sebesar 80,64%, pemodal asing 15,60%, dan masyarakat Indonesia dengan kepemilikan kurang dari 5% sebesar 3,76%.
Semen Indonesia akan tender offer untuk seluruh sisa saham SMCB
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) mengumumkan telah menandatangani perjanjian pengikatan jual beli bersyarat untuk mengambil alih 6,17 miliar saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) atau setara dengan 80,6% kepemilikan saham senilai US$ 917 juta. Transaksi akan dilakukan melalui PT Semen Indonesia Industri Bangunan (SIB) yang merupakan anak usaha SMGR. Untuk diketahui, dalam aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bernomor 9/POJK.04/2018 disebutkan, penawaran tender wajib harus dilakukan jika pengendali baru memiliki lebih dari 80% saham setelah akuisisi. SMGR akan menyampaikan pernyataan penawaran tender wajib atas 1,48 miliar saham atau setara 19,4% kepemilikan saham Holcim Indonesia. Berdasarkan data RTI, per 30 September, pemegang saham SMCB terdiri dari Holderfin BV sebesar 80,64%, pemodal asing 15,60%, dan masyarakat Indonesia dengan kepemilikan kurang dari 5% sebesar 3,76%.