KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Semen Indonesia Tbk (
SMGR) membukukan laba bersih senilai Rp 450,36 miliar sepanjang kuartal I-2021. Realisasi ini naik tipis 0,87% dari torehan laba bersih SMGR di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 446,46 miliar. Melansir dari laporan keuangan, Senin (3/5), alhasil, laba bersih per saham dasar SMGR naik tipis menjadi Rp 76 dari semula Rp 75. Meski laba bersih naik tipis, pendapatan badan usaha milik Negara (BUMN) ini justru mengalami koreksi. SMGR membukukan pendapatan senilai Rp 8,07 triliun atau terkoreksi 5,8% dari pendapatan di kuartal I-2020 sebesar Rp 8,58 triliun.
Semen mendominasi struktur pendapatan SMGR sepanjang tiga bulan pertama 2021, yakni mencapai Rp 6,48 triliun.
Baca Juga: SMGR sebut insentif PPN proyek properti dongkrak permintaan semen Disusul penjualan terak senilai Rp 916,26 miliar, penjualan beton jadi dan siap pakai senilai Rp 386,30 miliar, penjualan kantong semen senilai Rp 21,90 miliar, dan pendapatan dari persewaan tanah senilai Rp 6,12 miliar. SMGR juga mendapatkan pendapatan bersih lain-lain senilai Rp 260.22 miliar. Tidak ada penjualan kepada satu pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan. Di sisi lain, SMGR mencatatkan penurunan sejumlah bebannya. Seperti beban pokok pendapatan terpantau turun 1,78% dari semula Rp 5,87 triliun menjadi Rp 5,77 triliun. Beban penjualan menurun 18,2% menjadi Rp 601 miliar dan Beban umum dan administrasi menurun 18,8% menjadi Rp 659,16 miliar.
Beban keuangan SMGR juga menurun dari semula Rp 608.38 miliar menjadi Rp 443,63 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto