Semester I 2018, laba Bank Syariah Mandiri Rp 261 miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Mandiri (BSM) mencatat laba bersih senilai Rp 261 miliar pada kuartal II 2018. Laba bank syariah anak usaha PT Bank Mandiri Tbk tersebut tumbuh 44,08% secara tahunan atau year on year (yoy). Di periode sama tahun 2017, laba BSM tercatat  Rp 181 miliar.

Toni EB Subari, Direktur Utama Bank Syariah Mandiri mengatakan laba ini tersebut didorong naiknya pendapatan bagi hasil bersih. "Selain itu laba juga didorong kenaikan fee based, pengendalian biaya overhad dan perbaikan kualitas pembiayaan," kata Toni dalam keterangan tertulis, Kamis (9/8).

Pendapatan bagi hasil bersih BSM tercatat naik 5,15% menjadi Rp 3,7 triliun. Adapun realisasi pembiayaan BSM sampai kuartal II 2018 mencapai Rp 62,37 triliun atau naik 7,42% dari periode sama 2017 yang sebesar Rp 58,06 triliun.


Segmen konsumer merupakan pendorong pembiayaan dengan kenaikan 27,44% menjadi Rp 23,79 triliun. Pembiayaan rumah, pembiayaan kendaraan serta pembiayaan pegawai dan pensiun merupakan pendorong pembiayaan konsumer BSM.

Pembiayaan sindikasi juga menjadi pendorong pertumbuhan pembiayaan BSM di kuartal II 2018. Selain itu dukungan infrastruktur ATM dan layanan bank induk juga mendorong kinerja bank syariah ini.

Seiring pembiayaan yang naik, rasio pembiayaan bermasalah (NPF) BSM menurun menjadi 3,97% dari periode sama tahun 2017 sebesar 4,85%.

Dari sisi rekening dana pihak ketiga (DPK), BSM mencatat penambahan rekening DPK mencapai 475.000 rekening menjadi 7,56 juta rekening dengan transaksi sebesar 63,92 juta transaksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat