JAKARTA. Nilai ekspor permadani pada semester pertama tahun ini naik 31% menjadi US$ 26 juta dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai US$ 19 juta. Wakil Menteri Perdagangan, Mahendra Siregar menyebutkan, pasar ekspor permadani tersebut mengalami kenaikan di emerging market; yaitu China, Korea dan negara-negara yang berada di kawasan Eropa Timur.Menurut Mahendra, pertumbuhan pasar ekspor di negara-negara itu lebih cepat ketimbang negara tujuan ekspor tradisional seperti Amerika Serikat, Eropa dan Jepang. Sayangnya, Mahendra tidak memerinci besarnya pertumbuhan tersebut.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Semester I, ekspor permadani makin menjulang
JAKARTA. Nilai ekspor permadani pada semester pertama tahun ini naik 31% menjadi US$ 26 juta dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai US$ 19 juta. Wakil Menteri Perdagangan, Mahendra Siregar menyebutkan, pasar ekspor permadani tersebut mengalami kenaikan di emerging market; yaitu China, Korea dan negara-negara yang berada di kawasan Eropa Timur.Menurut Mahendra, pertumbuhan pasar ekspor di negara-negara itu lebih cepat ketimbang negara tujuan ekspor tradisional seperti Amerika Serikat, Eropa dan Jepang. Sayangnya, Mahendra tidak memerinci besarnya pertumbuhan tersebut.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News