JAKARTA. Bank Syariah Mandiri (BSM) mencatatkan kinerja cukup bagus di semester pertama 2016. Hal ini terlihat dari pencapaian laba bersih BSM per Juni 2016 yang naik 26,52% year on year (yoy) menjadi Rp 167 miliar. Kenaikan laba ini didorong pertumbuhan pendapatan setelah distribusi bagi hasil sebesar 18,2% yoy, atau lebih tinggi dibandingkan kenaikan beban operasional sebesar 17,46% yoy. Agus Dwi Handaya Direktur Keuangan Bank Syariah Mandiri mengatakan, kenaikan kinerja pada semester I 2016, karena pertumbuhan margin bagi hasil menjadi Rp 3 triliun. “Selain itu, biaya dana (cost of fund) pada semester I 2016 juga membaik,” ujarnya, Senin (15/8).
Semester I, laba bersih BSM naik 26,5%
JAKARTA. Bank Syariah Mandiri (BSM) mencatatkan kinerja cukup bagus di semester pertama 2016. Hal ini terlihat dari pencapaian laba bersih BSM per Juni 2016 yang naik 26,52% year on year (yoy) menjadi Rp 167 miliar. Kenaikan laba ini didorong pertumbuhan pendapatan setelah distribusi bagi hasil sebesar 18,2% yoy, atau lebih tinggi dibandingkan kenaikan beban operasional sebesar 17,46% yoy. Agus Dwi Handaya Direktur Keuangan Bank Syariah Mandiri mengatakan, kenaikan kinerja pada semester I 2016, karena pertumbuhan margin bagi hasil menjadi Rp 3 triliun. “Selain itu, biaya dana (cost of fund) pada semester I 2016 juga membaik,” ujarnya, Senin (15/8).