Semester II, BRI akan terbitkan NCD Rp 2 triliun



JAKARTA. Untuk menjaga likuiditas di semester II ini, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) akan menerbitkan negotiable certificate of deposit (NCD) sebesar Rp 2 triliun. Surat utang ini mempunyai suku bunga antara 4,25% sampai 6% dengan tenor 3 bulan sampai 9 bulan. Haru Koesmahargyo, Direktur Keuangan BRI mengatakan, surat utang ini selain digunakan untuk menambah likuiditas jangka pendek, juga untuk membayar NCD pada tahun lalu dan semester I-2015 yang jatuh tempo. “Target pasar NCD ini adalah pasar domestik, seperti perusahaan asuransi, dana pensiun dan siapa saja,” ujar Haru usai acara RUPSLB, di Jakarta, Rabu (12/8). Haru menjelaskan, penerbitan NCD ini akan memperbanyak sumber pendanaan bagi BRI di luar DPK. Selain itu, penerbitan NCD ini akan mengurangi biaya yang harus dipikul BRI dalam upaya menghimpun dana.

Sebagai informasi, BRI baru saja mulai melakukan penawaran obligasi senilai Rp 3 triliun. Obligasi tersebut merupakan bagian dari obligasi berkelanjutan I senilai Rp 12 triliun yang akan diterbitkan hingga 2017 mendatang. Menurut Haru, diversifikasi pendanaan sangat penting bagi BRI yang ingin terus melakukan ekspansi kredit, khususnya untuk diversifikasi pendanaan jangka panjang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Hendra Gunawan