KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) bergerak cukup lincah pada perdagangan Jumat (10/11). Saham produsen bahan kimia ini sempat menguat 8,44% ke level Rp 3.210 di awal perdagangan.

Asal tahu saja, ini merupakan level tertinggi sepanjang masa alias all time high saham TPIA sejak melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Mei 2008.

Namun, penguatan saham TPIA tidak berlangsung lama. Saham anak usaha PT Barito Pacific Tbk (BRPT) ini mulai melandai setelah mencapai titik tertinggi sepanjang masa.  Hingga penutupan perdagangan Jumat (10/11) saham TPIA menguat  tipis 1,35% ke level Rp 3.000.

Baca Juga: IHSG melemah 0,42% ke 6.809 Pada Jumat (10/11), BRPT, EXCL, TPIA Top Gainers LQ45

Ini membuat saham TPIA tidak beranjak dari level pekan lalu (3/11), yang sama-sama berada di level Rp 3.000. Namun, jika melihat time frame yang lebih panjang, saham TPIA sudah berada di zona hijau.

Misal, dalam sebulan perdagangan saham TPIA menguat 11,11%. Bahkan dalam tiga bulan, saham TPIA sudah menguat 44,93%. Sejak awal tahun atau secara year-to-date (ytd), saham TPIA menguat 16,73%.

Saat ini, saham TPIA diperdagangkan dengan price to earnings ratio (PER) -588,22 kali dengan price to book value (PBV) 6,09 kali. Nilai kapitalisasi pasar alias market capitalization (market caps) TPIA sebesar Rp 259,53 triliun. TPIA menjadi emiten dengan market caps terbesar ke-8 di BEI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi