JAKARTA. Sepanjang pekan ini Indeks Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan tipis 0,99% dan ditutup menguat sebesar 0,79% pada penutupan Jumat (19/6) ke level 4.985. Namun, di awal pekan IHSG sempat terperosok tajam ke level terendah dalam setahun terakhir. Sepekan ke depan, IHSG diperkirakan bergerak konsolidasi lantaran minim sentimen.

Fadli, analis Net Securitas mengatakan penguatan IHSG pada penutupan kemarin karena teknikal rebound setelah di awal pekan terperosok tajam. "Ditambah dengan keputusan BI untuk tetap menahan suku bunga," kata Fadli pada KONTAN, Jumat (19/6).

Penurunan tajam yang terjadi di awal pekan, menurutnya sebagian besar dipengaruhi oleh tekanan eksternal yakni ketidakpastian pembayaran utang Yunani dan kenaikan suku bunga The Fed. Sementara dari domestik, dipengaruhi oleh pemangkasan target pertumbuhan ekonomi yang dilakukan BI menjadi 5-5,4% dari sebelumnya 5,4-5,8%.

Senada, Setiawan Efendy, analis Phintraco Securitas menilai penguatan IHSG di akhir pekan karena teknikal rebound setelah turun sangat tajam ke level 4.838,47 di awal pekan.

Namun menurutnya, pelemahan tajam kemarin lebih diakibatkan oleh kondisi makro ekonomi Indonesia yang jelek dan kebijakan realisasi proyek infrastruktur yang lambat sehingga membuat investor asing banyak menarik dananya dan lebih ekspektasi terhadap dollar.

Andre memperkirakan sepekan ke depan IHSG tidak akan berfluktuasi banyak. Dia bilang, pelemahannya akan cenderung berkurang dan bergerak di antara konsolidasi dan naik. "Akan cenderung konsolidasi sampai ada kejelasan kenaikan suku bunga The Fed," kata Andre.

Sementara, Fadli memperkirakan hingga akhir pekan depan ada kecenderungan melemah karena tidak ada sentimen positif yang mempengaruhi. Saat ini investor tengah menunggu laporan keuangan kuartal II yang diperkirakan masih akan turun.

Hanya saja, sampai Selasa depan, Fadli memperkirakan masih akan cenderung menguat terbatas melanjutkan rebound teknikal. Perkiraannya, akan bergerak di kisaran 4.935 - 5.035. Adapun Andre memperkirakan IHSG dalam sepekan ke depan akan konsolidasi menguat cenderung menguat terbatas di kisaran 4.900 -5.100.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto