KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang rupiah melemah pada pembukaan pasar hari ini, Senin (16/7). Data Bloomberg menunjukkan, posisi rupiah bahkan sempat menyentuh level Rp 14.416 per dollar Amerika Serikat (AS). Sentimen eksternal menjadi sentimen negatif yang menyebabkan rupiah melempem. Namun, data ekonomi dari dalam negeri yang positif berhasil mengangkat kembali posisi rupiah. Asal tahu saja, mengutip Bloomberg pukul 11.40 WIB, rupiah diperdagangkan ke posisi Rp 14.388 per dollar AS. Itu artinya, rupiah berhasil meminimalisir pelemahan sebesar 0,06% dari posisi penutupan kemarin di level 14.378. Analis Monex Investindo Futures, Putu Agus Pransuamitra mengatakan, pelemahan rupiah sebelumnya dikarenakan adanya komentar dari para petinggi Bank Sentral Amerika (The Federal). "Mereka mengatakan ada kemungkinan suku bunga acuan AS akan naik lagi sebanyak dua kali," katanya.
Sempat sentuh 14.416, rupiah rebound pasca rilis data neraca perdagangan BPS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang rupiah melemah pada pembukaan pasar hari ini, Senin (16/7). Data Bloomberg menunjukkan, posisi rupiah bahkan sempat menyentuh level Rp 14.416 per dollar Amerika Serikat (AS). Sentimen eksternal menjadi sentimen negatif yang menyebabkan rupiah melempem. Namun, data ekonomi dari dalam negeri yang positif berhasil mengangkat kembali posisi rupiah. Asal tahu saja, mengutip Bloomberg pukul 11.40 WIB, rupiah diperdagangkan ke posisi Rp 14.388 per dollar AS. Itu artinya, rupiah berhasil meminimalisir pelemahan sebesar 0,06% dari posisi penutupan kemarin di level 14.378. Analis Monex Investindo Futures, Putu Agus Pransuamitra mengatakan, pelemahan rupiah sebelumnya dikarenakan adanya komentar dari para petinggi Bank Sentral Amerika (The Federal). "Mereka mengatakan ada kemungkinan suku bunga acuan AS akan naik lagi sebanyak dua kali," katanya.