KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis produsen kendaraan listrik PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) sempat mengalami hambatan akibat efek wabah corona. Meski begitu, SLIS masih yakin dengan target penjualan yang telah dipatok di awal tahun. Direktur Operasional Gaya Abadi Sempurna Wilson Teoh mengatakan, rantai pasokan (supply chain) SLIS dari China sempat terhambat semenjak adanya wabah Covid-19 di Tiongkok. Hal ini menyebabkan penjualan SLIS mulai turun di Februari 2020. Kemudian pada Maret 2020, pemerintah mengumumkan wabah Covid-19 di Indonesia dan kemudian ada anjuran untuk menerapkan program Work From Home (WFH) dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Wilson bilang, hal ini berdampak pada aktivitas produksi yang harus dikurangi karena outlet penjualan ditutup, khususnya daerah Jabodetabek.
Sempat terganjal corona, Gaya Abadi (SLIS) tak revisi target penjualan tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis produsen kendaraan listrik PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) sempat mengalami hambatan akibat efek wabah corona. Meski begitu, SLIS masih yakin dengan target penjualan yang telah dipatok di awal tahun. Direktur Operasional Gaya Abadi Sempurna Wilson Teoh mengatakan, rantai pasokan (supply chain) SLIS dari China sempat terhambat semenjak adanya wabah Covid-19 di Tiongkok. Hal ini menyebabkan penjualan SLIS mulai turun di Februari 2020. Kemudian pada Maret 2020, pemerintah mengumumkan wabah Covid-19 di Indonesia dan kemudian ada anjuran untuk menerapkan program Work From Home (WFH) dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Wilson bilang, hal ini berdampak pada aktivitas produksi yang harus dikurangi karena outlet penjualan ditutup, khususnya daerah Jabodetabek.