KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tak dapat dielakkan, setelah sepekan berjuang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpaksa ditutup melemah pada Jumat (4/5). Mengutip RTI, indeks anjloks hingga 1,13% atau 66,387 poin ke level 5.792,345.

Tercatat 257 saham memerah, 118 saham menghijau dan 114 saham stagnan. Perdagangan akhir pekan lalu melibatkan 7,799 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 6,974 triliun. Investor asing pun terus melakukan aksi net sell hingga Rp 842,51 miliar.

Analis BCA Sekuritas Achmad Yaki mengatakan, kecenderungan IHSG untuk mengarah pada potensi bullish belum tampak. Namun, ia meyakini ada technical rebound di hari Senin (7/5) sebelum akhirnya pasar bisa bullish confirm.

"Kalau pekan lalu kita break di 5.700an, sebenarnya ada potensi (IHSG pekan ini) ke 5.500an sih, jadi agak dalam," ungkap Achmad saat dihubungi KONTAN di Jakarta, Jumat (4/5).

Achmad menilai, meskipun IHSG masih meradang dalam sepekan terakhir, namun perpindahan dana asing sudah mereda. "Saya lihat moving dana enggak terlalu signifikan, karena masih di Rp 500 - Rp 600 miliar net sell-nya. Jadi, sudah mulai mereda dari sebelumnya yang mencapai Rp 1 triliun," jelasnya.

Meskipun begitu, kecenderungan adanya aksi net sell masih dikhawatirkan terjadi awal pekan ini. Sehingga dengan potensi technical rebound, Achmad memperkirakan IHSG Senin (7/5) bakal bergerak di kisaran 5.726-5.892.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia