KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah menutup perdagangan Kamis (16/8) dengan kembali melemah. Padahal dalam dua hari terakhir, nilai tukar rupiah sempat menguat lantaran tekanan dari eksternal sudah mulai mereda. Di pasar spot, mengutip Bloomberg, kurs rupiah tercatat melemah 0,11% terhadap dollar Amerika Serikat (AS) ke level Rp 14.593 per dollar AS. Sebaliknya, nilai tukar rupiah di kurs tengah Bank Indonesia (BI) naik tipis 0,01% ke posisi Rp 14.619 per dollar AS. Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual mengatakan, posisi rupiah sebagai mata uang negara emerging market membuat pergerakan rupiah tertetan. "Krisis di Turki membuat rupiah tertekan. Meski berbeda, rupiah posisinya masih sama seperti mata uang Turki yang juga merupakan emerging market," katanya.
Sentimen eksternal dan defisit neraca dagang melemahkan rupiah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah menutup perdagangan Kamis (16/8) dengan kembali melemah. Padahal dalam dua hari terakhir, nilai tukar rupiah sempat menguat lantaran tekanan dari eksternal sudah mulai mereda. Di pasar spot, mengutip Bloomberg, kurs rupiah tercatat melemah 0,11% terhadap dollar Amerika Serikat (AS) ke level Rp 14.593 per dollar AS. Sebaliknya, nilai tukar rupiah di kurs tengah Bank Indonesia (BI) naik tipis 0,01% ke posisi Rp 14.619 per dollar AS. Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual mengatakan, posisi rupiah sebagai mata uang negara emerging market membuat pergerakan rupiah tertetan. "Krisis di Turki membuat rupiah tertekan. Meski berbeda, rupiah posisinya masih sama seperti mata uang Turki yang juga merupakan emerging market," katanya.