JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa mengesankan awal pekan ini. Ketika bursa regional bergerak mix, IHSG dua kali memperbarui rekor tertingginya. Namun dua hari terakhir di pekan ini, indeks mengalami koreksi. IHSG, Jumat (29/7) melemah 0,36% menjadi 4.130,80. Namun jika dibandingkan posisi akhir pekan lalu, indeks menguat 0,58%. Analis Woori Korindo Securities, Teuku Hendry Andrean bilang, laporan keuangan semester pertama yang cukup baik, terutama di sektor perbankan, batubara, dan crude palm oil (CPO) menjadi penguat IHSG. "Dari dalam negeri masih kuat," katanya.
Sentimen global tahan IHSG dan rupiah
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa mengesankan awal pekan ini. Ketika bursa regional bergerak mix, IHSG dua kali memperbarui rekor tertingginya. Namun dua hari terakhir di pekan ini, indeks mengalami koreksi. IHSG, Jumat (29/7) melemah 0,36% menjadi 4.130,80. Namun jika dibandingkan posisi akhir pekan lalu, indeks menguat 0,58%. Analis Woori Korindo Securities, Teuku Hendry Andrean bilang, laporan keuangan semester pertama yang cukup baik, terutama di sektor perbankan, batubara, dan crude palm oil (CPO) menjadi penguat IHSG. "Dari dalam negeri masih kuat," katanya.