KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Angka inflasi di Ramadan tahun ini melambat. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Mei cuma 0,21% month to month. Angka ini lebih rendah dibandingkan inflasi Ramadan tahun lalu sebesar 0,39%. Meski begitu, para analis menilai kondisi ini tidak mengindikasikan pelemahan ekonomi. Kepala Riset Koneksi Kapital Sekuritas Alfred Nainggolan memandang inflasi rendah belum menjadi indikator yang menggambarkan daya beli melemah. Saat ini pelaku pasar meyakini inflasi Ramadan yang lebih rendah karena banyaknya intervensi pemerintah dalam menjaga stabilitas harga di pasar. "Bisa saja karena distribusinya yang semakin baik, sehingga cost-nya (harga) lebih baik," ungkap Alfred.
Sentimen inflasi rendah mengangkat prospek saham
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Angka inflasi di Ramadan tahun ini melambat. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Mei cuma 0,21% month to month. Angka ini lebih rendah dibandingkan inflasi Ramadan tahun lalu sebesar 0,39%. Meski begitu, para analis menilai kondisi ini tidak mengindikasikan pelemahan ekonomi. Kepala Riset Koneksi Kapital Sekuritas Alfred Nainggolan memandang inflasi rendah belum menjadi indikator yang menggambarkan daya beli melemah. Saat ini pelaku pasar meyakini inflasi Ramadan yang lebih rendah karena banyaknya intervensi pemerintah dalam menjaga stabilitas harga di pasar. "Bisa saja karena distribusinya yang semakin baik, sehingga cost-nya (harga) lebih baik," ungkap Alfred.