JAKARTA. Didorong sentimen pertumbuhan ekonomi nasional triwulan II tahun ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup, Senin (8/8). IHSG ditutup naik 38,73 poin atau 0,71 % menjadi 5.458,97. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 8,58 poin (0,92 %) menjadi 940,76.

"Sentimen dari data pertumbuhan ekonomi nasional masih menjadi sentimen utama pada perdagangan awal pekan ini (8/8)," kata Kepala Riset Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo mengutip dari Antara.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Indonesia pada triwulan II-2016 tumbuh mencapai 5,18 %, maka secara akumulatif pertumbuhan ekonomi pada semester I-2016 mencapai 5,04 %.

Ia menambahkan bahwa bursa saham eksternal yang juga bergerak menguat turut mempengaruhi psikologis investor untuk kembali mengambil posisi beli.

"Menguatnya bursa eksternal kembali mendorong tren naik IHSG BEI yang sedang berlangsung," katanya.

Di sisi lain, lanjut dia, pelaku pasar asing yang masih akif melakukan aksi beli turut mendorong IHSG BEI kembali terapresiasi. Berdasarkan data BEI, pelaku pasar saham asing mencatatkan beli bersih atau "foreign net buy" sebesar Rp 688,75 miliar pada awal pekan ini (Senin, 8/8).

Sementara itu tercatat, frekuensi perdagangan saham di BEI mencapai 296.550 kali transaksi dengan total jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 8,62 miliar lembar saham senilai Rp8,13 triliun. Terdapat 189 saham naik, 152 saham turun, dan 96 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng naik 348,67 poin (1,57 %) menjadi 22.494,76, indeks Nikkei naik 396,12 poin (2,44 %) ke level 16.650,57, dan Straits Times menguat 42,61 poin (1,51 %) ke posisi 2.870,78.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto