KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah sentimen positif membuat harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) menguat. Kemarin, harga CPO kontrak pengiriman Oktober 2018 di Bursa Derivatif Malaysia memang turun 0,53% menjadi RM 2.246 per metrik ton. Namun, jika dihitung selama sepekan, harganya sudah melesat 2,51%. Analis Asia Tradepoint Futures Deddy Yusuf Siregar mengatakan, rencana penerapan kebijakan penggunaan B20 di dalam negeri jadi salah satu penguat otot CPO. Volume ekspor CPO dari Indonesia, sebagai negara produsen minyak sawit terbesar, diproyeksi bakal mengalami penurunan hingga 5% sampai akhir tahun, akibat rencana penggunaan B20. Hal ini akan mempengaruhi pasokan CPO di pasar, sehingga mengerek naik harga.
Sentimen positif mengangkat harga CPO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah sentimen positif membuat harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) menguat. Kemarin, harga CPO kontrak pengiriman Oktober 2018 di Bursa Derivatif Malaysia memang turun 0,53% menjadi RM 2.246 per metrik ton. Namun, jika dihitung selama sepekan, harganya sudah melesat 2,51%. Analis Asia Tradepoint Futures Deddy Yusuf Siregar mengatakan, rencana penerapan kebijakan penggunaan B20 di dalam negeri jadi salah satu penguat otot CPO. Volume ekspor CPO dari Indonesia, sebagai negara produsen minyak sawit terbesar, diproyeksi bakal mengalami penurunan hingga 5% sampai akhir tahun, akibat rencana penggunaan B20. Hal ini akan mempengaruhi pasokan CPO di pasar, sehingga mengerek naik harga.