KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali pekan, otot rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) rupanya masih kencang. Rupiah masih menguat kendati data pertumbuhan ekonomi AS di kuartal kedua dirilis melesat tinggi. Mengutip Bloomberg, Senin (30/7), kurs rupiah ditutup di level Rp 14.415 per dollar AS atau menguat tipis 0,01% dari posisi pada akhir pekan lalu. Kurs tengah rupiah di Bank Indonesia (BI) juga tercatat menguat 0,51% ke level Rp 14.409 per dollar AS. Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual, menjelaskan, rupiah menguat di tengah sentimen positif yang tengah menyelimuti pasar regional saat ini. "Kesepakatan AS dan Uni Eropa terkait perdagangan memberi harapan itu bisa terjadi juga dengan China meski beluk diketahui kapan momentumnya. Mata uang yuan juga mulai menguat lagi," kata David, Senin (30/7).
Sentimen regional positif, rupiah ditutup menguat tipis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali pekan, otot rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) rupanya masih kencang. Rupiah masih menguat kendati data pertumbuhan ekonomi AS di kuartal kedua dirilis melesat tinggi. Mengutip Bloomberg, Senin (30/7), kurs rupiah ditutup di level Rp 14.415 per dollar AS atau menguat tipis 0,01% dari posisi pada akhir pekan lalu. Kurs tengah rupiah di Bank Indonesia (BI) juga tercatat menguat 0,51% ke level Rp 14.409 per dollar AS. Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual, menjelaskan, rupiah menguat di tengah sentimen positif yang tengah menyelimuti pasar regional saat ini. "Kesepakatan AS dan Uni Eropa terkait perdagangan memberi harapan itu bisa terjadi juga dengan China meski beluk diketahui kapan momentumnya. Mata uang yuan juga mulai menguat lagi," kata David, Senin (30/7).