Bagi Anda yang tengah mencari onderdil mobil dan sedang berkunjung ke Bandung, Jawa Barat, sempatkan mampir ke Jalan Banceuy. Di sepanjang jalan ini, Anda bisa menjumpai ratusan pedagang yang menjual segala jenis onderdil mobil bekas.

Selain onderdil, juga dijual beberapa produk aksesori mobil, seperti lampu dan setir. Deretan kios onderdil tersebut memenuhi sisi kanan dan kiri jalan.

Ketika KONTAN menyambangi sentra ini pada akhir tahun lalu, tampak kesibukan pedagang melayani para pembeli. Lantaran ramai pengunjung, ruas Jalan Banceuy ini selalu macet.

Dadan Sudirman, salah seorang pedagang di sentra ini menuturkan, sentra onderdil di Jalan Banceuy sudah ada sejak tahun 1950-an. Sentra suku cadang mobil ini merupakan yang tertua dan terbesar di Kota Bandung.

Dadan sendiri sudah mulai membuka lapak di sentra ini sejak tahun 1990-an. Umumnya, pedagang yang sudah lama mangkal di sentra ini memiliki kios sendiri sebagai tempat berjualan.

Sementara, pedagang baru, termasuk pedagang skala kecil, hanya bisa berjualan di sepanjang trotoar jalan. Mereka memajang barang dagangan di trotoar dengan menggunakan gerobak ukuran besar.

Bergabung tahun 1990-an, Dadan termasuk pendatang baru yang berjualan di atas trotoar. Di tempat ini, ia banyak menjual setir dan aneka lampu bekas.

Harga barang bekas tersebut bervariasi, tergantung kualitasnya. Jika masih memiliki fungsi yang bagus dan bentuknya menarik, harganya bisa mahal. "Tapi, secara umum, harga onderdil mobil di sentra ini rata-rata mulai Rp 200.000 ke atas," ujar Dadan, yang mengaku meraup omzet Rp 200.000 - Rp 600.000 per hari.

Pedagang lainnya, Dadeng Rahmat mengatakan, sentra onderdil bekas di jalan Banceuy sudah dikenal sampai luar kota. Setiap hari, selalu ada saja konsumen yang berburu onderdil di tempat ini.

Menurut Dadeng, orang tertarik belanja onderdil bekas di tempat ini karena pilihannya banyak. Hampir semua jenis onderdil mobil, baik buatan Jepang, Korea, Eropa, dan Amerika Serikat bisa ditemukan di sentra ini. "Jalan Banceuy ini sudah menjadi tempat rujukan bagi setiap orang yang berburu onderdil bekas yang masih berkualitas," bebernya .

Dari usahanya ini, Dadeng mengaku, bisa meraup omzet mulai Rp 200.000 - Rp 500.000 per hari. Salah seorang pelanggan sentra ini, Eka Suhanda mengatakan, sentra onderdil mobil bekas di Jalan Banceuy merupakan sentra penjualan onderdil terbesar di Kota Bandung.

Eka bilang, selalu mendatangi sentra ini setiap kali membutuhkan onderdil bekas tapi berkualitas. Selain harganya tidak mahal, pilihan barangnya juga lengkap. "Di sini, ada banyak onderdil, mulai yang kuno hingga modern," ujarnya.    (Bersambung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri