JAKARTA. Di akhir tahun ini, PT Sentul City Tbk (BKSL) akan menggelar ekspansi usaha. Perusahaan pengembang properti ini akan menerbitkan saham baru alias rights issue. Duit yang diperoleh dari hasil aksi korporasi itu bakal mereka pakai untuk membiayai penyertaan saham di PT Bukit Jonggol Asri. Nesia Tanudjaya, Sekretaris Perusahaan Sentul City, mengatakan, pihaknya akan meminta persetujuan pemegang saham atas rencana kedua aksi korporasi itu. "Rencana penyertaan saham pada Bukit Jonggol merupakan transaksi material," katanya dalam surat keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), kemarin. Rencananya, emiten berkode saham BKSL ini akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 16 Desember nanti. Sayang, Nesia belum bersedia mengungkapkan nilai akuisisi Bukit Jonggol berikut target dana yang bisa diraup dari hasil rights issue.
Sentul City Akan Terbitkan Saham Baru
JAKARTA. Di akhir tahun ini, PT Sentul City Tbk (BKSL) akan menggelar ekspansi usaha. Perusahaan pengembang properti ini akan menerbitkan saham baru alias rights issue. Duit yang diperoleh dari hasil aksi korporasi itu bakal mereka pakai untuk membiayai penyertaan saham di PT Bukit Jonggol Asri. Nesia Tanudjaya, Sekretaris Perusahaan Sentul City, mengatakan, pihaknya akan meminta persetujuan pemegang saham atas rencana kedua aksi korporasi itu. "Rencana penyertaan saham pada Bukit Jonggol merupakan transaksi material," katanya dalam surat keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), kemarin. Rencananya, emiten berkode saham BKSL ini akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 16 Desember nanti. Sayang, Nesia belum bersedia mengungkapkan nilai akuisisi Bukit Jonggol berikut target dana yang bisa diraup dari hasil rights issue.