JAKARTA. PT Sentul City Tbk (BKSL) telah mendapatkan persetujuan dari pemegang saham untuk menerbitkan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu. Perusahaan properti ini rencananya akan menerbtikan sekitar 2,85 miliar saham baru seri C. Perusahaan yang mengembangkan properti di kawasan Sentul ini telah mematok harga penawaran saham barunya adalah Rp 117 per saham. "Penerbitan saham berlangsung pada 25 Agustus," papar Pesta Uli, Sekretaris Perusahaan BKSL, Rabu (3/8). Dari rights issue tersebut, BKSL menargetkan dapat meraup dana segar sebesar Rp 333,92 miliar. "Dana hasil rights issue sebagian besar akan digunakan untuk mengakuisisi PT Aftanesia Raya," lanjut Pesta.
Sentul City mengincar hasil rights issue Rp 333,92 miliar
JAKARTA. PT Sentul City Tbk (BKSL) telah mendapatkan persetujuan dari pemegang saham untuk menerbitkan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu. Perusahaan properti ini rencananya akan menerbtikan sekitar 2,85 miliar saham baru seri C. Perusahaan yang mengembangkan properti di kawasan Sentul ini telah mematok harga penawaran saham barunya adalah Rp 117 per saham. "Penerbitan saham berlangsung pada 25 Agustus," papar Pesta Uli, Sekretaris Perusahaan BKSL, Rabu (3/8). Dari rights issue tersebut, BKSL menargetkan dapat meraup dana segar sebesar Rp 333,92 miliar. "Dana hasil rights issue sebagian besar akan digunakan untuk mengakuisisi PT Aftanesia Raya," lanjut Pesta.