KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 sepanjang tahun 2020 turut menyengat kinerja PT Asuransi Jiwa Taspen atau dikenal juga Taspen Life pada periode tersebut. Sepanjang tahun 2020 perusahaan hanya berhasil membukukan laba setelah pajak sebesar Rp 10,22 miliar atau turun 83,16% yoy yang pada tahun sebelumnya mencatat laba Rp 60,70 miliar. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di Harian KONTAN, Kamis (8/7), Taspen Life juga mengalami penurunan pendapatan premi menjadi Rp 1,06 triliun atau turun 26,89% yoy. Sebagai perbandingan, di tahun 2019 pendapatan premi perusahaan bisa mencapai Rp 1,45 triliun. Sementara itu, perusahaan asuransi jiwa ini harus membayar klaim yang lebih besar sepanjang tahun 2020. Hal tersebut terlihat dari klaim dan manfaat yang dibayar naik hingga 22,39% menjadi Rp 540,74 miliar.
Sepanjang 2020, Taspen Life hanya catatkan laba sebesar Rp 10,22 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 sepanjang tahun 2020 turut menyengat kinerja PT Asuransi Jiwa Taspen atau dikenal juga Taspen Life pada periode tersebut. Sepanjang tahun 2020 perusahaan hanya berhasil membukukan laba setelah pajak sebesar Rp 10,22 miliar atau turun 83,16% yoy yang pada tahun sebelumnya mencatat laba Rp 60,70 miliar. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di Harian KONTAN, Kamis (8/7), Taspen Life juga mengalami penurunan pendapatan premi menjadi Rp 1,06 triliun atau turun 26,89% yoy. Sebagai perbandingan, di tahun 2019 pendapatan premi perusahaan bisa mencapai Rp 1,45 triliun. Sementara itu, perusahaan asuransi jiwa ini harus membayar klaim yang lebih besar sepanjang tahun 2020. Hal tersebut terlihat dari klaim dan manfaat yang dibayar naik hingga 22,39% menjadi Rp 540,74 miliar.