Sepanjang 2021, KAI Telah Salurkan Bantuan Program TJSL Sekitar Rp 19 Miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menyalurkan dana sebesar Rp 19 miliar untuk program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) pada 2021. Program TJSL tersebut disalurkan dalam bentuk Bina Lingkungan, Program Kemitraan, dan Community Relations.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, pada program Bina Lingkungan di tahun 2021, KAI telah menyalurkan dana Rp 8,7 miliar untuk 239 kegiatan.

Kegiatan tersebut meliputi KAI Sehat Sejahtera (bantuan peningkatan kesehatan dan percepatan vaksin), KAI Pling (bantuan pengembangan prasarana dan sarana umum serta pelestarian alam), KAI Sar-i (bantuan sarana ibadah), KAI DungMas (bantuan korban bencana alam), KAI Sahabat Difabel dan Sosial Masyarakat, dan KAI Mengajar (bantuan pendidikan).


Baca Juga: Ada Aturan Terbaru Perjalanan Naik Kereta Api, Sudah Tahu?

“KAI secara konsisten menyalurkan bantuan TJSL bagi masyarakat di mana pada 2021 kita diterpa berbagai kesulitan seperti dampak pandemi Covid-19 dan sejumlah bencana alam. TJSL yang KAI laksanakan ini menjadi bagian dari BUMN untuk Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (4/1).

Dia mengatakan, dalam program Bina Lingkungan pada 2021 juga KAI salurkan dalam bentuk bantuan tanggap bencana. Bantuan yang diberikan di antaranya bagi korban banjir dan tanah longsor di sejumlah tempat seperti Sumedang, Garut, Kaligawe, dan Nganjuk; gempa di Malang; serta erupsi Gunung Sinabung dan Gunung Semeru.

Melalui program Bina Lingkungan 2021, KAI memberikan bantuan untuk pelestarian alam di sejumlah daerah. Bantuan pelestarian alam tersebut berupa bantuan penghijauan di Temanggung, Ogan Komering Ulu, Batu Bara, Bandung, dan Jakarta.

"Di tahun 2021, KAI telah melakukan penanaman sebanyak 28 ribu pohon di berbagai daerah dalam rangka mendukung program BUMN Hijaukan Indonesia," kata Didiek.

Adapun dalam rangka membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), KAI telah menyalurkan dana Rp 7 miliar bagi 781 mitra binaan KAI di tahun 2021 pada Program Kemitraan.

Baca Juga: KAI Melayani 160 Ribu Penumpang Jarak Jauh Sepanjang Libur Tahun Baru 2022

“UMKM tersebut meliputi sektor Industri, jasa, perdagangan, perikanan, pertanian, peternakan, dan lainnya. Selain memberikan pembiayaan modal usaha, KAI juga melakukan pembinaan dan pelatihan oleh pakar di bidang masing-masing. Pelatihan tersebut meliputi proses produksi, pengemasan produk, pemasaran, dan sebagainya,” jelasnya.

Didiek berharap seluruh bantuan TJSL di tahun 2021 tersebut dapat memberikan kemanfaatan bagi masyarakat luas.

“Ke depan kami akan lanjutkan program TJSL KAI demi terus memberikan sumbangsih bagi bangsa Indonesia,” tutup Didiek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto