SINGAPURA. Sepanjang pekan lalu, bursa Asia berhasil mencatatkan kenaikan. Berdasarkan data Bloomberg, pada periode lima hari yang berakhir 28 Maret 2014, indeks MSCI Asia Pacific naik 2,9% menjadi 136,68. Ini merupakan kenaikan terbesar sejak periode mingguan yang berakhir 26 April 2013. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Asia. Beberapa di antaranya yakni: Yahoo Japan Corp anjlok 9,3%, SoftBank Corp tirin 6,3%, dan Tencent Holdings Ltd turun 6,6% pada pekan lalu. Kenaikan bursa Asia banyak disumbang oleh aksi beli saham-saham perusahaan China yang terdaftar di bursa Hong Kong yang melaju 6,1%. Penyebabnya, investor bertaruh bahwa pemimpin China akan mengambil langkah strategis untuk mendongkrak kembali pertumbuhan ekonomi negaranya. "Saat ini fokus pasar adalah mengubah katalis selanjutnya, seperti ekspektasi aksi yang akan dilakukan pemerintah. Di China, outlook perekonomian semakin memburuk. Tapi saya rasa, harapan kepada pemerintah akan memberikan sentimen positif kepada pasar," jelas Masaaki Yamaguchi, equity market strategist Nomura Holdings Inc. Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,8%, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,5%, indeks NZX 50 Selandia Baru naik 0,4%, dan indeks Straits Times Singapura naik 3,2%. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sepanjang pekan lalu, bursa Asia mendaki 2,9%
SINGAPURA. Sepanjang pekan lalu, bursa Asia berhasil mencatatkan kenaikan. Berdasarkan data Bloomberg, pada periode lima hari yang berakhir 28 Maret 2014, indeks MSCI Asia Pacific naik 2,9% menjadi 136,68. Ini merupakan kenaikan terbesar sejak periode mingguan yang berakhir 26 April 2013. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Asia. Beberapa di antaranya yakni: Yahoo Japan Corp anjlok 9,3%, SoftBank Corp tirin 6,3%, dan Tencent Holdings Ltd turun 6,6% pada pekan lalu. Kenaikan bursa Asia banyak disumbang oleh aksi beli saham-saham perusahaan China yang terdaftar di bursa Hong Kong yang melaju 6,1%. Penyebabnya, investor bertaruh bahwa pemimpin China akan mengambil langkah strategis untuk mendongkrak kembali pertumbuhan ekonomi negaranya. "Saat ini fokus pasar adalah mengubah katalis selanjutnya, seperti ekspektasi aksi yang akan dilakukan pemerintah. Di China, outlook perekonomian semakin memburuk. Tapi saya rasa, harapan kepada pemerintah akan memberikan sentimen positif kepada pasar," jelas Masaaki Yamaguchi, equity market strategist Nomura Holdings Inc. Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,8%, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,5%, indeks NZX 50 Selandia Baru naik 0,4%, dan indeks Straits Times Singapura naik 3,2%. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News