Sepanjang Ramadan, transaksi RTGS BRI naik 31%



JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menyatakan selama bulan Ramadan 2017 transaksi Real Time Gross Settlement (RTGS) dan Sistem Kliring Nasional (SKN) BRI mengalami peningkatan baik dari jumlah transaksi maupun nominal jika dibanding rata-rata bulan-bulan sebelumnya. Direktur Keuangan BRI Haru Koesmahargyo mengatakan, siklus pertumbuhan di kedua transaksi ini cenderung mengalami pertumbuhan di bulan ramadan. Tercatat jumlah transaksi RTGS BRI mengalami kenaikan sebesar 31%, sementara secara nominal naik sebanyak 38%.

Sementara itu, jumlah transaksi kliring juga meningkat sebanyak 36% dan secara nominal mengalami kenaikan sebanyak 29%. "Selama ramadan, memang terjadi kenaikan transaksi baik RTGS maupun SKNBI dari sisi jumlah transaksi maupun nominal," katanya kepada KONTAN, Rabu (7/6). Sebagai informasi saja, berdasarkan data Bank Indonesia (BI) tercatat nominal rata-rata harian transaksi RTGS sejak awal Ramadan sampai dengan tanggal 2 Juni 2017 mencapai Rp 544,4 triliun. Sedangkan volume transaksi RTGS tercatat sebanyak 48.542 transaksi.

Sementara itu, nominal rata-rata harian SKNBI mencapai Rp 16,2 triliun dengan volume rata-rata sebesar 612.849 transaksi. BI memperkirakan menjelang libur hari raya Idul Fitri 2017 akan terjadi lonjakan transaksi melalui sistem pembayaran non tunai BI.


Peningkatan melalui SKNBI diperkirakan mencapai 4% hingga 5% secara volume atau ada di kisaran 577.903 transaksi. Kemudian, secara nominal transaksi SKNBI juga naik sekitar 8% hingga 10% atau sekitar Rp 14,6 triliun. Sementara transaksi BI-RTGS diproyeksi akan terjadi lonjakan sebesar 5% hingga 10% secara volume dan 9% sampai 14% persen secara nominal selama masa Ramadan tahun ini. Menggunakan kisaran tersebut, volume transaksi sistem pembayaran BI-RTGS diproyeksi mencapai 45.251 transaksi, dan secara nominal mencapai sekitar Rp 539 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan