KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Buyung Poetra Sembada Tbk (
HOKI)
membukukan kenaikan penjualan hingga 39% menjadi Rp1,28 triliun di tahun 2023. Penjualan produk
DailyMeal terus mengalami pertumbuhan, sehingga sangat prospektif untuk menjadi motor penggerak utama pertumbuhan pendapatan HOKI di masa depan. Kami optimis, tahun ini produk DailyMeal akan kembali meraih kinerja positif,” ujar Direktur HOKI, Budiman Susilo dalam keterangan pers, Kamis (5/4). Budiman menjelaskan, transformasi bisnis Perseroan ke sektor FMCG terus berkembang positif. Hal itu dilihat dari penjualan produk FMCG dengan merek
DailyMeal yang meningkat signifikan di 2023. Penjualan DailyMeal berada di bawah anak usaha Perseroan, yaitu PT Hoki Distribusi Niaga (HDN) mencatatkan penjualan mencapai Rp44,29 Miliar atau meningkat 44% dari penjualan tahun 2022 yang senilai Rp30,85 miliar. Baca Juga: Buyung Poetra Sembada (HOKI) Andalkan Produk Dailymeal untuk Menopang Kinerja 2024 Melihat kinerja positif dari produk FMCG yang mampu menunjang performa Perseroan di tahun 2023, HOKI akan terus melakukan berbagai upaya efisiensi, diversifikasi, dan inovasi demi melanjutkan kinerja positif dan performa Perseroan. "Ke depannya Perseroan akan terus melakukan inovasi dan pengembangan terhadap produk DailyMeal dengan menambahkan varian lainnya selain yang sudah ada saat ini, yakni Beras Jagung, Beras Singkong, dan Beras Merah," terangnya. Selain FMCG, bisnis investasi keuangan Perseroan yang dijalankan anak usaha PT Hoki Investasi Sejati (HIS) yang dibentuk di tahun 2022 juga turut berkontribusi kepada laba bersih Perusahaan. Pada tahun 2023, HIS membukukan pendapatan dividen sebesar Rp2,23 miliar dengan total nilai aset sebesar Rp271,47 miliar.
Meskipun kenaikan penjualan secara signifikan di tahun 2023 tersebut disertai dengan kenaikan harga bahan baku yang mendongkrak beban pokok penjualan hingga mencapai Rp1,18 triliun, atau melonjak dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp831,41 miliar, sehingga Perseroan harus menderita rugi tahun berjalan sebesar Rp3,37miliar. Namun HOKI tetap optimis bahwa masa depan bisnis beras adalah di beras khusus yang mendukung kesehatan seperti yang telah dirintis di HDN. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .