KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 8% di tahun 2024. Asal tahu saja, CTRA mencatatkan penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp 9,24 triliun di tahun 2023. Raihan ini naik tipis 1,29% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 9,12 triliun. Head of Investor Relations CTRA Aditya Ciputra Sastrawinata mengatakan, dorongan utama pertumbuhan pendapatan itu berasal dari segmen property development. Segmen property development ditargetkan tumbuh 9% secara tahunan di tahun 2024. Sementara, segmen investment property diharapkan tumbuh sebesar 5% di tahun ini. Dalam segmen property development, produk-produk landed, seperti rumah dan ruko akan menjadi pilar utama pertumbuhan.
“Ini mengingat produk-produk tersebut menunjukkan kinerja yang lebih solid dibandingkan dengan produk highrise, seperti apartemen dan perkantoran,” ujarnya kepada Kontan belum lama ini. Baca Juga: Bangun Pabrik hingga Gudang, Ultrajaya (ULTJ) Siapkan Capex US$ 30 Juta Sementara itu, dalam segmen properti investasi, CTRA mengantisipasi pertumbuhan akan bersumber dari bisnis layanan kesehatan, pusat perbelanjaan, dan perhotelan. “Dari sisi gross margin, kami menargetkan untuk mempertahankannya stabil di kisaran 49% di tahun 2024. Untuk laba bersih, kami menargetkan pertumbuhan sebesar 5% di tahun ini,” paparnya. Secara keseluruhan, CTRA berharap tahun 2024 akan menjadi momentum bagi Perseroan untuk mencetak tiga rekor tertinggi dalam sejarah perusahaan, yaitu dalam hal marketing sales, pendapatan, dan laba bersih. CTRA pun berkomitmen untuk terus memahami pasar dan kebutuhan masyarakat di setiap wilayah operasional dengan intensif. Selain itu, Perseroan juga berdedikasi untuk menyediakan pengalaman pelanggan yang unggul, mulai dari tahap awal pembelian hingga layanan purna jual.