KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sepatu Bata Tbk (BATA) menyampaikan bahwa potensi pasar di Indonesia bagian timur masih cukup tinggi. Apalagi pemerintah terus memacu infrastruktur untuk mengembangkan tersebut.

Heru Hartanto, Retail Sales Manager BATA menyampaikan bahwa untuk pasar Sulawesi dan Papua saja saat ini perusahaan sudah memiliki 47 gerai. Jumlah tersebut bakal meningkat ke depan seiring dengan rencana ekspansi perusahaan.

"Daerah timur sangat potensial karena buying power tinggi dan less competitor, cuma kendala di distribusi karena lead time transportasinya cukup lama," ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (5/10).

Sebagai catatan, perusahaan ini menargetkan menambah 15 gerai baru di semester II tahun ini. Tidak hanya itu, perusahaan juga bakal merenovasi 50 gerai. Sepanjang tahun ini, perusahana mengalokasikan dana belanja modal sebesar US$ 3 juta.

Di semester I, perusahaan sudah membangun lebih dari target yang ditentukan di awal tahun yakni 20 gerai baru. Oleh karena itu, perusahaan merevisi target gerai baru menjadi 40 gerai baru sampai tutup tahun. Salah satu yang dibidik adalah pasar Indonesia bagian timur.

Dirinya mengatakan gerai-gerai yang terdampak bencana gempa dan tsunami pun selama ini juga memiliki performa yang baik. Selain itu, secara umum demand di Indonesia timur masih baik karena persaingan yang tidak seketat di wilayah lainnya.

"Demand bagus, makanya sebenarnya gerai-gerai tersebut kami lagi renovasi dan upgrade, baru setengah jalan kena musibah ini. Untuk recovery kami akan menunggu situasi kondusif dan report dari tim disana, yang jelas, kami akan plan untuk renovasi dan build stock lagi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .