SYDNEY. Harga minyak dunia bergerak menuju penurunan bulanan terbesar sejak Januari 2009 pada transaksi perdagangan hari ini (30/1). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 13.10 waktu Sydney, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Maret naik 2 sen menjadi US$ 44,55 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada Kamis (29/1) kemarin, harga kontrak yang sama naik 8 sen menjadi US$ 44,53 sebarel. Jika dikalkulasikan, sepanjang pekan ini, harga minyak sudah turun 2,2%. Harga minyak belum mampu bangkit seiring spekulasi bahwa kenaikan cadangan minyak AS akan semakin memperburuk kondisi suplai minyak global yang memicu anjloknya harga minyak pada tahun lalu.
Sepekan terakhir, harga minyak terpangkas 2,2%
SYDNEY. Harga minyak dunia bergerak menuju penurunan bulanan terbesar sejak Januari 2009 pada transaksi perdagangan hari ini (30/1). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 13.10 waktu Sydney, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Maret naik 2 sen menjadi US$ 44,55 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada Kamis (29/1) kemarin, harga kontrak yang sama naik 8 sen menjadi US$ 44,53 sebarel. Jika dikalkulasikan, sepanjang pekan ini, harga minyak sudah turun 2,2%. Harga minyak belum mampu bangkit seiring spekulasi bahwa kenaikan cadangan minyak AS akan semakin memperburuk kondisi suplai minyak global yang memicu anjloknya harga minyak pada tahun lalu.