KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gojek Indonesia menyatakan, pihaknya harus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 430 karyawannya karena segmen GoLife mengalami penurunan permintaan secara signifikan karena pandemi Covid-19. Berdasarkan pernyataan resmi yang diterima Kontan, keputusan tersebut juga diambil perusahaan berdasarkan evaluasi atas situasi makro ekonomi dan perubahan perilaku masyarakat yang menjadi lebih waspada terhadap aktivitas yang melibatkan kontak fisik ataupun kegiatan yang tidak memungkinkan untuk berjaga jarak. Baca Juga: Begini kata CEO Mandiri Capital Indonesia soal PHK yang dilakukan Gojek Indonesia
Sepinya permintaan segmen Golife jadi alasan Gojek PHK karyawannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gojek Indonesia menyatakan, pihaknya harus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 430 karyawannya karena segmen GoLife mengalami penurunan permintaan secara signifikan karena pandemi Covid-19. Berdasarkan pernyataan resmi yang diterima Kontan, keputusan tersebut juga diambil perusahaan berdasarkan evaluasi atas situasi makro ekonomi dan perubahan perilaku masyarakat yang menjadi lebih waspada terhadap aktivitas yang melibatkan kontak fisik ataupun kegiatan yang tidak memungkinkan untuk berjaga jarak. Baca Juga: Begini kata CEO Mandiri Capital Indonesia soal PHK yang dilakukan Gojek Indonesia