JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan sampai kuartal III-2016, jumlah dana yang terhimpun dari program Layanan Keuangan tanpa Kantor dalam rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) mencapai Rp 93 miliar. Jumlah dana ini tercatat didapatkan dari 1,95 juta nasabah. Feriyanti Nalora, Direktur Direktorat Pengawas Bank II Departemen Pengawasan Bank I OJK mengatakan, sampai akhir September, tercatat ada 14 bank umum konvensional dan 2 bank umum syariah yang menjalankan program Laku Pandai. Tercatat, layanan laku pandai ini telah dilaksanakan di seluruh 34 provinsi yang ada di Indonesia. Jumlah layanan Laku Pandai ini tercatat sudah tersebar di 499 kabupaten kota diseluruh Indonesia.
September, dana di Laku Pandai Rp 93 miliar
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan sampai kuartal III-2016, jumlah dana yang terhimpun dari program Layanan Keuangan tanpa Kantor dalam rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) mencapai Rp 93 miliar. Jumlah dana ini tercatat didapatkan dari 1,95 juta nasabah. Feriyanti Nalora, Direktur Direktorat Pengawas Bank II Departemen Pengawasan Bank I OJK mengatakan, sampai akhir September, tercatat ada 14 bank umum konvensional dan 2 bank umum syariah yang menjalankan program Laku Pandai. Tercatat, layanan laku pandai ini telah dilaksanakan di seluruh 34 provinsi yang ada di Indonesia. Jumlah layanan Laku Pandai ini tercatat sudah tersebar di 499 kabupaten kota diseluruh Indonesia.