KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produk tradisional diproyeksi masih memiliki prospek cerah sampai akhir tahun nanti. Hal ini pula yang diyakini oleh PT Asuransi Jiwa Sequis Financial yang masih fokus pada produk tersebut.

Presiden Direktur Sequis Financial Pieter Wattimena beralasan, potensi pasar segmen produk ini masih terhitung besar. Apalagi, persaingan bisnis produk unitlink juga terbilang kompetitif.

"Fokus kami masih produk tradisional karena unitlink sudah terlalu crowded dan kami bermain ke arah pasar yang belum banyak digarap kompetitor," kata Pieter di Jakarta, Kamis (20/9) lalu.

Apalagi, di tengah kondisi pasar saham yang sedang bergerak fluktuatif membuat nasabah mudah panik saat memiliki produk unitlink. Sehingga, Sequis Financial lebih menawarkan produk tradisional yang memberikan kepastian ketimbang unitlink.

Sekadar informasi, sampai akhir tahun nanti Sequis Financial memasang target premi naik di atas 20% dari realisasi tahun 2017 Rp 42,34 miliar. Sementara, sampai kuartal II 2018 lalu, perusahaan telah mengantongi premi Rp 29,39 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto