JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Sequis Life kembali melaksanakan program tanggungjawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) berupa bantuan kaki palsu kepada tuna daksa. Program CSR bertajuk From Disable to the Able ini juga telah dijalankan tahun lalu.Dalam program ini, Sequislife menggandeng Yayasan Peduli Tuna Daksa menyalurkan 1.000 kaki palsu. Jumlah ini sama persis dengan program tahun lalu. Seluruh kaki palsu diberikan kepada penyandang tuna daksa di Jabodetabek, Aceh, Garut, Palembang, Balikpapan dan Malang."Sequislife berkomitmen kembali memberikan bantuan 1.000 kaki palsu, karena kaki adalah anggota tubuh yang penting. Hal ini sejalan dengan tujuan Sequislife, yakni For A Better Tomorrow. Kami ingin menolong mereka kembali beraktivitas," ujar Tatang Widjaja, Direktur Utama Sequislife, Selasa (11/3).Lagipula, menurut Tatang, kebutuhan akan kaki palsu masih cukup tinggi. Prosentase penduduk usia 10 tahun ke atas yang kesulitan berjalan atau naik tangga mencapai 1,62%. Mereka yang kesulitan berjalan atawa naik tangga tingkat parah tercatat sebanyak 655 ribu jiwa.Selama program ini berlangsung, Sequislife mencatat, Yogyakarta, Palembang dan Bandung menjadi wilayah terbanyak yang menerima bantuan kaki palsu. Di 2013, lebih dari 170 kaki palsu diberikan di wilayah itu. "Di 2014 ini, Jawa Barat masih menjadi target, meski kami berharap dapat menyebarkan ke lebih banyak wilayah, seperti Madura, Kalimantan, Kupang," terang Tatang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sequislife bagikan 1.000 kaki palsu
JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Sequis Life kembali melaksanakan program tanggungjawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) berupa bantuan kaki palsu kepada tuna daksa. Program CSR bertajuk From Disable to the Able ini juga telah dijalankan tahun lalu.Dalam program ini, Sequislife menggandeng Yayasan Peduli Tuna Daksa menyalurkan 1.000 kaki palsu. Jumlah ini sama persis dengan program tahun lalu. Seluruh kaki palsu diberikan kepada penyandang tuna daksa di Jabodetabek, Aceh, Garut, Palembang, Balikpapan dan Malang."Sequislife berkomitmen kembali memberikan bantuan 1.000 kaki palsu, karena kaki adalah anggota tubuh yang penting. Hal ini sejalan dengan tujuan Sequislife, yakni For A Better Tomorrow. Kami ingin menolong mereka kembali beraktivitas," ujar Tatang Widjaja, Direktur Utama Sequislife, Selasa (11/3).Lagipula, menurut Tatang, kebutuhan akan kaki palsu masih cukup tinggi. Prosentase penduduk usia 10 tahun ke atas yang kesulitan berjalan atau naik tangga mencapai 1,62%. Mereka yang kesulitan berjalan atawa naik tangga tingkat parah tercatat sebanyak 655 ribu jiwa.Selama program ini berlangsung, Sequislife mencatat, Yogyakarta, Palembang dan Bandung menjadi wilayah terbanyak yang menerima bantuan kaki palsu. Di 2013, lebih dari 170 kaki palsu diberikan di wilayah itu. "Di 2014 ini, Jawa Barat masih menjadi target, meski kami berharap dapat menyebarkan ke lebih banyak wilayah, seperti Madura, Kalimantan, Kupang," terang Tatang.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News