KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adhi Commuter Properti yakin insentif yang diberikan pemerintah menjadi sinyal positif bagi pemulihan sektor properti di tahun ini. Paling tidak hal tersebut akan menjadi angin segar setelah tahun lalu sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19. Sejalan dengan insentif tersebut, Direktur Pemasaran Adhi Commuter Properti Indra Syahruzza optimistis terhadap pasar apartemen pada 2021. Insentif dan kemudahan yang diberikan pemerintah diantaranya berupa pembebasan pajak properti, relaksasi kredit pemilikan rumah (KPR) DP 0%, rate bunga Bank lebih rendah, Undang-Undang Cipta Kerja, diizinkannya kepemilikan properti oleh Warga Negara Asing (WNA), dan percepatan proses perijinan. "Selain itu dengan mulai terlihatnya pertumbuhan ekonomi global, yang berdampak pada perekonomian Indonesia yang mulai tumbuh membaik. Sehingga hal tersebut yang turut berkontribusi dalam mendongkrak daya beli masyarakat terhadap produk properti,” ungkap Indra dalam keterangan tertulis yang dikutip Kontan.co.id, Rabu (3/3).
Serah terima tahun 2022, LRT City Ciracas gandeng Travelio perluas jangkauan pasar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adhi Commuter Properti yakin insentif yang diberikan pemerintah menjadi sinyal positif bagi pemulihan sektor properti di tahun ini. Paling tidak hal tersebut akan menjadi angin segar setelah tahun lalu sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19. Sejalan dengan insentif tersebut, Direktur Pemasaran Adhi Commuter Properti Indra Syahruzza optimistis terhadap pasar apartemen pada 2021. Insentif dan kemudahan yang diberikan pemerintah diantaranya berupa pembebasan pajak properti, relaksasi kredit pemilikan rumah (KPR) DP 0%, rate bunga Bank lebih rendah, Undang-Undang Cipta Kerja, diizinkannya kepemilikan properti oleh Warga Negara Asing (WNA), dan percepatan proses perijinan. "Selain itu dengan mulai terlihatnya pertumbuhan ekonomi global, yang berdampak pada perekonomian Indonesia yang mulai tumbuh membaik. Sehingga hal tersebut yang turut berkontribusi dalam mendongkrak daya beli masyarakat terhadap produk properti,” ungkap Indra dalam keterangan tertulis yang dikutip Kontan.co.id, Rabu (3/3).