KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kelompok bersenjata Houthi berbasis di Yaman pada Selasa (9/1) malam, melancarkan serangan rudal dan drone terbesar mereka terhadap jalur pelayaran komersial di Laut Merah. Serangan ini memicu respons dari lima kapal perang Amerika Serikat dan Inggris yang berpatroli di wilayah tersebut. Pasukan sekutu melalui Komando Pusat AS dalam pernyataan resmi mengklaim berhasil menembak jatuh 18 drone, dua rudal jelajah anti-kapal, dan satu rudal balistik anti-kapal. Sehari sebelumnya, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken memberikan peringatan kepada Houthi selama kunjungannya ke Timur Tengah, mengancam akan ada "konsekuensi" jika serangan terhadap kapal terus berlanjut. Hal ini menjadi peringatan terbaru dari Amerika Serikat dan sekutunya sejak peningkatan serangan oleh Houthi pada akhir tahun 2023.
Serangan Besar Houthi Mengguncang Laut Merah, Kapal Perang AS & Inggris Bereaksi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kelompok bersenjata Houthi berbasis di Yaman pada Selasa (9/1) malam, melancarkan serangan rudal dan drone terbesar mereka terhadap jalur pelayaran komersial di Laut Merah. Serangan ini memicu respons dari lima kapal perang Amerika Serikat dan Inggris yang berpatroli di wilayah tersebut. Pasukan sekutu melalui Komando Pusat AS dalam pernyataan resmi mengklaim berhasil menembak jatuh 18 drone, dua rudal jelajah anti-kapal, dan satu rudal balistik anti-kapal. Sehari sebelumnya, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken memberikan peringatan kepada Houthi selama kunjungannya ke Timur Tengah, mengancam akan ada "konsekuensi" jika serangan terhadap kapal terus berlanjut. Hal ini menjadi peringatan terbaru dari Amerika Serikat dan sekutunya sejak peningkatan serangan oleh Houthi pada akhir tahun 2023.