KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang tahun 2017 menunjukkan terjadi peningkatan yang mengkhawatirkan terkait kejahatan ransomware dan serangan siber pada target rantai pasokan di sektor bisnis dan layanan profesional yang meningkat signifikan. Secara total, sepanjang 2017 terjadi 150 juta serangan. Dengan angka ini, setidaknya terjadi 3 juta serangan per minggu atau sekita 50.000 serangan per hari di seluruh negara. Peningkatan serangan ini terutama di kawasan Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA) yang mencatatkan 20% dari total serangan dengan target di sektor ini. Informasi tersebut berdasarkan laporan dari Dimension Data bertajuk Executive Guide to the NTT Security 2018 Global Threat Intelligence Report. Sektor bisnis dan layanan profesional yang menerima 10% dari total serangan ransomware secara global, menempati posisi industri ketiga yang paling diincar (naik dari posisi keenam pada tahun 2016), dibelakang sektor finansial dan sektor teknologi. Sektor ini juga menempati urutan ketiga di Amerika (9%) dan merupakan sektor paling rentan terhadap serangan di kawasan EMEA, dengan mendapatkan 20% dari total serangan.
Serangan siber intai rantai pasokan di sektor bisnis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang tahun 2017 menunjukkan terjadi peningkatan yang mengkhawatirkan terkait kejahatan ransomware dan serangan siber pada target rantai pasokan di sektor bisnis dan layanan profesional yang meningkat signifikan. Secara total, sepanjang 2017 terjadi 150 juta serangan. Dengan angka ini, setidaknya terjadi 3 juta serangan per minggu atau sekita 50.000 serangan per hari di seluruh negara. Peningkatan serangan ini terutama di kawasan Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA) yang mencatatkan 20% dari total serangan dengan target di sektor ini. Informasi tersebut berdasarkan laporan dari Dimension Data bertajuk Executive Guide to the NTT Security 2018 Global Threat Intelligence Report. Sektor bisnis dan layanan profesional yang menerima 10% dari total serangan ransomware secara global, menempati posisi industri ketiga yang paling diincar (naik dari posisi keenam pada tahun 2016), dibelakang sektor finansial dan sektor teknologi. Sektor ini juga menempati urutan ketiga di Amerika (9%) dan merupakan sektor paling rentan terhadap serangan di kawasan EMEA, dengan mendapatkan 20% dari total serangan.