KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyerapan pemerintah di lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara, Selasa (15/6) menurun, meski jumlah penawaran yang masuk lebih besar dari lelang dua pekan lalu. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, total penawaran yang masuk di lelang sukuk negara sore ini mencapai Rp 46,67 triliun. Pemerintah kali ini menyerap sesuai target indikatif di Rp 10 triliun. Sebagai perbandingan, di lelang sukuk dua pekan lalu jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp 44,64 triliun dan pemerintah menyerap lebih banyak di Rp 11 triliun. Head of Fixed Income Bank BNI Fayadri mengatakan lelang yang terjadi sore ini cukup menarik karena di tengah besarnya minat investor, pemerintah hanya menyerap Rp 10 triliun. Bahkan, pemerintah tidak memenangkan atau menyerap dari seri PBS004 dan PBS028. "Pemerintah tentunya punya hitungannya sendiri sehingga memutuskan hasil lelang seperti itu," kata Fayadri, Selasa (15/6).
Serapan pemerintah di lelang sukuk hari ini turun meski penawaran naik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyerapan pemerintah di lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara, Selasa (15/6) menurun, meski jumlah penawaran yang masuk lebih besar dari lelang dua pekan lalu. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, total penawaran yang masuk di lelang sukuk negara sore ini mencapai Rp 46,67 triliun. Pemerintah kali ini menyerap sesuai target indikatif di Rp 10 triliun. Sebagai perbandingan, di lelang sukuk dua pekan lalu jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp 44,64 triliun dan pemerintah menyerap lebih banyak di Rp 11 triliun. Head of Fixed Income Bank BNI Fayadri mengatakan lelang yang terjadi sore ini cukup menarik karena di tengah besarnya minat investor, pemerintah hanya menyerap Rp 10 triliun. Bahkan, pemerintah tidak memenangkan atau menyerap dari seri PBS004 dan PBS028. "Pemerintah tentunya punya hitungannya sendiri sehingga memutuskan hasil lelang seperti itu," kata Fayadri, Selasa (15/6).