KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea meminta ada pertemuan antara pemerintah, pengusaha dan serikat pekerja. Hal ini untuk membahas dampak Covid-19 terhadap ketenagakerjaan di Indonesia. Andi mengatakan, pandemi korona dapat berdampak pada meningkatnya jumlah pemutusan hubungan kerja (PHK). Ia memprediksi terdapat peningkatan PHK pada Juli-Agustus karena menipisnya bahan baku produksi industri. Mengingat sebagian bahan baku industri didapat dari impor negara lain yang juga terdampak korona. Baca Juga: Masuk fase kenormalan baru, OJK keluarkan paket stimulus lanjutan untuk perbankan
Serikat pekerja minta 3 pemangku kepentingan bertemu bahas dampak covid-19
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea meminta ada pertemuan antara pemerintah, pengusaha dan serikat pekerja. Hal ini untuk membahas dampak Covid-19 terhadap ketenagakerjaan di Indonesia. Andi mengatakan, pandemi korona dapat berdampak pada meningkatnya jumlah pemutusan hubungan kerja (PHK). Ia memprediksi terdapat peningkatan PHK pada Juli-Agustus karena menipisnya bahan baku produksi industri. Mengingat sebagian bahan baku industri didapat dari impor negara lain yang juga terdampak korona. Baca Juga: Masuk fase kenormalan baru, OJK keluarkan paket stimulus lanjutan untuk perbankan