KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Serikat Petani Indonesia (SPI) menolak pembuatan lumbung pangan yang disebut food estate oleh pemerintah. Food estate dinilai tak dapat menjadi solusi mengatasi krisis pangan saat ini. Padahal program tersebut menjadi salah satu program utama dari Presiden Joko Widodo. "Food estate tidak bisa jadi solusi atas ancaman krisis pangan yang dikhawatirkan muncul akibat pandemi ini," ujar Ketua Umum SPI Henry Saragih dalam siaran pers, Minggu (25/10).
Food estate dinilai membutuhkan investasi yang besar. Padahal Organisasi Pangan Dunia (FAO) menyebutkan bahwa petani dan pertanian kecil yang dikelola keluarga petani merupakan pemasok bahan pangan dunia. Baca Juga: Begini upaya pemerintah menjaga kedaulatan pangan di masa pandemi corona Sedangkan food estate akan menggunakan konsep korporasi. Konsep korporasi tersebut juga merupakan salah satu yang ditentang oleh SPI.