KONTAN.CO.ID - BENGALURU. Serum Institute of India akan memberikan hingga 200 juta dosis vaksin Covid-19 untuk negara-negara miskin termasuk India pada tahun depan, karena Bill & Melinda Gates Foundation dan aliansi vaksin GAVI telah menggandakan pendanaan mereka.

Mengutip Reuters, Selasa (29/9), dana tambahan itu akan membantu Serum meningkatkan produksi kandidat vaksin dari AstraZeneca Plc dan Novavac Inc untuk pengiriman di bawah skema COVAC pada paruh pertama tahun 2021.

Kolaborasi ini membawa kesepakatan awal yang ditandatangani pada bulan Agustus oleh Serum, GAVI dan Gates Foundation untuk 100 juta dosis dengan harga masing-masing maksimum US$ 3.

Total dana yang disediakan kini mencapai US$ 300 juta, dan kolaborasi yang diperluas juga memiliki opsi untuk pemberian dosis tambahan sesuai kebutuhan.

Baca Juga: Ini daftar negara yang diprioritaskan mendapat vaksin Covid-19 China, RI termasuk

Rencana COVAX, yang dipimpin bersama oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan GAVI, bertujuan untuk memberikan 2 miliar dosis vaksin di seluruh dunia pada akhir tahun 2021. 

Lebih dari 150 negara telah bergabung dengan rencana tersebut, meskipun China dan Amerika Serikat belum mendaftar.

Jumlah kematian global dari Covid-19 melewati 1 juta pada hari Selasa, menurut penghitungan Reuters.

India, yang memimpin dunia dalam jumlah rata-rata harian infeksi baru yang dilaporkan, mencatat jumlah kasus virus corona naik menjadi 6,15 juta pada hari Selasa.

Selanjutnya: Pemerintah sampaikan uji klinis vaksin Sinovac berjalan lancar

Editor: Herlina Kartika Dewi