JAKARTA. Hari ini (5/12), Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali kedatangan tamu baru. Kali ini, PT Cardig Aero Services Tbk (CASS) menjadi emiten ke-21 yang melantai di bursa. Sesaat setelah listing, saham perdana CASS diperdagangkan naik tipis 6,25% ke posisi Rp 425 per saham. Volume transaksi sebesar 1.840 lot, dengan nilai transaksi mencapai Rp 312,17 juta. Adapun, hingga perdagangan pukul 10.07 WIB, CASS masih reli tipis 1,25% ke Rp 405 per saham.CASS sebelumnya telah menawarkan saham perdananya di harga Rp 400 per saham, dengan melepas sebanyak 313 juta saham alias 15% jumlah saham ditempatkan. Artinya, CASS mendapatkan dana segar mencapai Rp 125,2 miliar dari hajatan tersebut.Rencanaya sebesar 18,75% hasil IPO tersebut akan digunakan untuk mengurangi utang kepada Standard Chartered Bank. Sementara itu, 40,625% akan digunakan perseroan untuk memperluas bisnis katering, melalui penyertaan perseroan pada PT Purantara Mitra Angkasa Dua yang bergerak dalam bidang jasa boga untuk penerbangan nasional dan internasional khususnya penerbangan Timur Tengah.Sedangakan sisanya yang sebesar 40,625%, akan digunakan untuk peningkatan penyertaan perseroan pada anak perusahaan, yaitu PT Cipta Anugerah Sarana Catering, yang akan digunakan untuk tambahan modal kerja.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sesaat pasca listing, saham CASS naik tipis 6,25% ke Rp 425
JAKARTA. Hari ini (5/12), Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali kedatangan tamu baru. Kali ini, PT Cardig Aero Services Tbk (CASS) menjadi emiten ke-21 yang melantai di bursa. Sesaat setelah listing, saham perdana CASS diperdagangkan naik tipis 6,25% ke posisi Rp 425 per saham. Volume transaksi sebesar 1.840 lot, dengan nilai transaksi mencapai Rp 312,17 juta. Adapun, hingga perdagangan pukul 10.07 WIB, CASS masih reli tipis 1,25% ke Rp 405 per saham.CASS sebelumnya telah menawarkan saham perdananya di harga Rp 400 per saham, dengan melepas sebanyak 313 juta saham alias 15% jumlah saham ditempatkan. Artinya, CASS mendapatkan dana segar mencapai Rp 125,2 miliar dari hajatan tersebut.Rencanaya sebesar 18,75% hasil IPO tersebut akan digunakan untuk mengurangi utang kepada Standard Chartered Bank. Sementara itu, 40,625% akan digunakan perseroan untuk memperluas bisnis katering, melalui penyertaan perseroan pada PT Purantara Mitra Angkasa Dua yang bergerak dalam bidang jasa boga untuk penerbangan nasional dan internasional khususnya penerbangan Timur Tengah.Sedangakan sisanya yang sebesar 40,625%, akan digunakan untuk peningkatan penyertaan perseroan pada anak perusahaan, yaitu PT Cipta Anugerah Sarana Catering, yang akan digunakan untuk tambahan modal kerja.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News