Sesi II, IHSG masih akan tergerus 60 - 70 poin



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sesi kedua diperkirakan masih akan cenderung tertekan. Pengamat pasar modal dari Lautandhana Securindo Willy Sanjaya menyebut, koreksi indeks masih akan berlanjut hingga sore ini, bahkan hingga transaksi besok. Willy menyebut, koreksi yang terjadi lebih disebabkan isu yang mencuat di dalam negeri. Isu utama, yaitu rencana pemberlakuan wajib sub rekening efek bagi setiap nasabah mulai 1 Februari mendatang. Menurutnya, pelemahan indeks kemungkinan akan berlangsung hingga ada kepastian pemberlakukan kebijakan tersebut pada 1 Februari. "Mungkin ada kekhawatiran, khususnya nasabah yang belum punya sub rekening, di mana mereka terancam tak bisa bertransaksi. Akibatnya, mereka melakukan akumulasi jual," ujar Willy, Senin (30/1).Meski begitu, Willy memprediksi, besaran penurunan di sesi kedua masih akan berada di kisaran yang sama dengan sesi pagi. Dia memperkirakan, koreksi akan berkisar 60 poin - 70 poin hingga penutupan pasar, sore ini. "Ada sentimen inflasi yang bisa menopang bursa. Inflasi Januari diproyeksikan di kisaran 0,6% - 0,7%, ini tidak terlalu tinggi, sehingga sangat bagus untuk sentimen di pasar," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Dupla Kartini