Naik 0,73%, IHSG sesi II toreh rekor baru



JAKARTA. Pada akhir sesi II hari ini (22/1), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bergerak positif. Data RTI menunjukkan, pada pukul 16.00 WIB, indeks melesat 0,73% menjadi 5.253,18. Ini rekor tertingginya sepanjang masa.

Sebelumnya, rekor tertinggi indeks tercipta pada 8 September 2014 lalu. Pada masa itu, indeks ditutup di level 5.246,48.

Jumlah saham yang naik sore ini mencapai 197 saham. Sementara, jumlah saham yang turun mencapai 123 saham dan 73 saham lainnya diam di tempat. Volume transaksi sore ini melibatkan 8,876 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 8,189 triliun.


Secara sektoral, ada tujuh sektor yang mendaki. Sedangkan tiga sektor lainnya tergerus. Tiga sektor dengan kenaikan terbesar di antaranya: sektor konstruksi naik 2,63%, sektor industri dasar naik 1,76%, dan sektor barang konsumen naik 1,63%.

Saham-saham yang berada di jajaran top gainers pada indeks LQ 45 pagi ini antara lain: PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik 5,94% menjadi Rp 56.175, PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) naik 5,38% menjadi Rp 11.750, dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) naik 5,28% menjadi Rp 1.695.

Sedangkan sejumlah saham penghuni top losers pada indeks LQ 45 yakni: PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) turun 3,4% menjadi Rp 3.550, PT Express Transindo Tbk (TAXI) turun 1,39% menjadi Rp 1.065, dan PT PP London Sumatra Tbk (LSIP) turun 1,31% menjadi Rp 1.880.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie