KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tantangan industri keuangan sepanjang satu tahun usia pemerintah Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin sangat besar. Pandemi Covid-19 yang memukul beragam sektor bisnis membuat lembaga keuangan harus fokus menyelamatkan debitur lewat restrukturisasi dan sulit melakukan ekpansi. Pengamat melihat tantangan industri keuangan tahun depan masih berat. Doddy Ariefianto, Pengamat Ekonomi-Perbankan dan Dosen Binus University mengatakan, selama tidak ada kepastian kapan Covid-19 akan berakhir maka tantangan masih akan berat tahun depan. "Saat ini banyak debibur yang sudah mulai melempar handuk. Jika Covid-19 masih belum berakhir, pelaku bisnis akan semakin terpukul. Restrukturisasi kredit itu hanya menunda dan meringankan saja. Untuk bisa bangkit tentu dibutuhkan stimulus lagi jika pandemi belum berakhir," katanya pada Kontan.co.id, Senin (19/10).
Setahun pemerintahan Jokowi-Ma'ruf, begini prospek industri keuangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tantangan industri keuangan sepanjang satu tahun usia pemerintah Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin sangat besar. Pandemi Covid-19 yang memukul beragam sektor bisnis membuat lembaga keuangan harus fokus menyelamatkan debitur lewat restrukturisasi dan sulit melakukan ekpansi. Pengamat melihat tantangan industri keuangan tahun depan masih berat. Doddy Ariefianto, Pengamat Ekonomi-Perbankan dan Dosen Binus University mengatakan, selama tidak ada kepastian kapan Covid-19 akan berakhir maka tantangan masih akan berat tahun depan. "Saat ini banyak debibur yang sudah mulai melempar handuk. Jika Covid-19 masih belum berakhir, pelaku bisnis akan semakin terpukul. Restrukturisasi kredit itu hanya menunda dan meringankan saja. Untuk bisa bangkit tentu dibutuhkan stimulus lagi jika pandemi belum berakhir," katanya pada Kontan.co.id, Senin (19/10).