Setelah bergerak stabil, EUR tundukkan US$



JAKARTA. Mata uang Euro cederung bergerak stabil sejak adanya persetujuan bailout Yunani. Namun, EUR berhasil mengungguli USD lantaran data ekonomi AS mengecewakan.

Mengutip Bloomberg, Jumat (3/6) pasangan EUR/USD menguat 1,94% ke level 1,1367 dibanding sehari sebelumnya.

Agus Chandra, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures menyatakan, Euro bergerak stabil sejak bailout Yunani  disetujui oleh Uni Eropa dan Dana moneter Internasional pada akhir Mei lalu. Sementara data - data ekonomi terbaru dari Uni 


Eropa tidak memberi pengaruh signifikan pada pergerakan Euro saat ini. Makan tidak heran jika EUR dapat mengalahkan USD meski data Eropa beragam.

Seperti data Services PMI Spanyol naik ke angka 55,4 dari sebelumnya 55,1 tetapi Services PMI Perancis turun ke level 51,6 dari sebelumnya 51,8. Lalu Services PMI Italia turun ke level 49,8 dari sebelumnya 52,1 namun secara keseluruhan Final Services Eropa naik ke level 53,3 dari sebelumnya 53,1.

Di saat yang sama, USD juga tengah tertekan oleh data Nonfarm Payroll Amerika Serikat (AS) bulan Mei yang hanya bertambah 38.000 atau angka terendah sejak September 2010.

Agus menduga, data NFP AS masih akan mempengaruhi gerak EUR/USD hingga Senin (6/6). Selanjutnya, pergerakan USD menanti pidato Gubernur The Fed Janet Yellen, sedangkan EUR menunggu data pesanan pabrik Jerman bulan Mei.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan