KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama delapan tahun beroperasi di Indonesia, untuk pertama kalinya PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia membukukan laba. Sepanjang 2017, keuntungan yang diraih perusahaan mencapai Rp 61,33 miliar.

CEO Generali Indonesia Edy Tuhirman mengatakan, di tahun 2016 pihaknya masih membukukan rugi sebesar Rp 52,39 miliar. Dengan demikian jika dihitung secara presentase pertumbuhan laba Generali Indonesia mencapai 217% secara year on year (yoy).

"Pesatnya pertumbuhan bisnis kami didukung oleh ragam inovasi produk serta layanan yang berkesinambungan," kata Edy saat memaparkan laporan keuangan perusahaan 2017 di Generali Tower Jakarta, Senin (23/4).

Dengan demikian, aset yang dikelola perusahaan juga bertambah dari posisi 2016 sebesar Rp 5,41 triliun mengalami pertumbuhan 26% menjadi Rp 6,84 triliun di tahun lalu.

Di tahun 2018, Edy masih optimistis bisa kembali membukukan laba. Hanya saja, ia masih enggan membeberkan secara perinci proyeksi sepanjang 2018.

"Kami masih optimis tumbuh dobel digit, namun angka pastinya masih belum bisa kami beritahu," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat