KONTAN.CO.ID - Apakah masih ada hujan meteor selanjutnya setelah Geminid? Ketahui hujan meteor selanjutnya yang puncaknya akan terjadi sebelum Natal 2025.

Melanjutkan tongkat estafet fenomena astronomi serupa, hujan Ursid akan menghiasi langit malam pada bulan Desember 2025 ini.

Mengutip laman laman Royal Museums Greenwich (RMG), meteor Ursid tampak memancar dari dekat bintang Beta Ursae Minoris (Kochab) di konstelasi Ursa Minor.

KB Bank Catatkan Laba Bersih Rp373 Miliar pada Semester I 2025

Baca Juga: Inilah Fakta Hujan Meteor Geminid yang Puncaknya Terjadi 14-15 Desember

Hujan meteor ini berasal dari aliran puing yang ditinggalkan oleh komet bernama 8P/Tuttle.

Fenomena hujan meteor Ursid umumnya jarang terjadi, dan akan menghasilkan sekitar 10 meteor per jam pada puncaknya.

Jika Anda tertarik untuk mengamati penampakan hujan meteor Ursid, catat jadwal kemunculan hujan meteor Ursid di bawah ini.

Baca Juga: Mengenal 3I/ATLAS: Komet Antarbintang yang akan Mendekati Bumi pada 19 Desember

Jadwal Fenomena Astronomi Hujan Meteor Ursid (2025)

Hujan meteor Ursid mulai aktif antara tanggal 17-26 Desember 2025. Sementara itu, puncaknya akan terjadi pada 22 Desember 2025 yang akan menghasilkan sekitar 10 meteor per jam.

Situs RMG menambahkan bahwa hujan meteor ini terjadi ketika Bulan berbentuk sabit tipis yang sedang membesar dan akan terbenam di malam yang lebih dini, sehingga kondisi akan menguntungkan untuk mengamati meteor ini.

Itu dia pembahasan terkait hujan meteor selanjutnya yang terjadi usai Geminid pada Desember 2025 ini.

Bagaimana menurut Anda? Apakah tertarik untuk memantau penampakan hujan meteor Ursid?

Tonton: Modus Belanja Online dan Kiriman Link Sepanjang 2025, Rugikan Konsumen Triliunan Rupiah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News