Setelah perkasa, tenaga rupiah mulai lemah



JAKARTA. Setelah menguat tajam pada transaksi Senin (11/7) kemarin, tenaga rupiah mulai melemah.

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 11.04 WIB, nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 0,1% menjadi 13.123 per dollar AS. Sebagai perbandingan, kemarin, rupiah ditutup pada level 13.107 per dollar AS.

Kondisi serupa juga terlihat pada nilai tukar rupiah berdasarkan kurs referensi JISDOR yang hari ini melemah 0,2% menjadi 13.151 per dollar AS.


David Sumual, Ekonom PT Bank Central Asia Tbk memaparkan, rupiah mampu bergerak positif di hari pertama setelah libur Lebaran. Sentimen global serta domestik kompak mendukung pergerakan rupiah.

Namun, dia memprediksi, pada Selasa (12/7) rupiah masih sepi sentimen baik domestik maupun global. Data neraca perdagangan dalam negeri baru akan dirilis menjelang akhir pekan ini. Meski demikian, David menduga rupiah masih akan bergerak stabil di kisaran Rp 13.080-Rp 13.180 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie