KONTAN.CO.ID - TOKYO. Nintendo masih memiliki permasalahan yang tertinggal. Perusahan video game asal Jepang ini membuat permintaan maaf secara formal setelah mendapatkan gugatan sejak tiga tahun lalu. Gugatan tersebut mengenai masalah Joy-con, sebutan kontroler untuk konsol Nintendo Switch. Sejak tiga tahun lalu bersamaan dengan rilisnya Switch, Nintendo digugat di Amerika Serikat (AS) terkait produk yang bermasalah. Melansir IGN, kontroler Nintendo Switch yang meluncur di AS ternyata tidak berjalan semestinya. Pemilik konsol mendapati sesuatu yang bergerak sendiri di layar, meskipun kontroler analognya tidak mereka gerakan.
Kasus tersebut masih menjadi perhatian di kalangan penggemar video game. Di tengah persaingan produsen konsol memperkenalkan produk generasi terbaru, Nintendo masih melihat langkah apa yang akan mereka ambil ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News