KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (BTN) mencatatkan volume transaksi BI-Fast di setiap bulannya mencapai lebih dari 3 juta - 4 juta transaksi dengan nilai mencapai Rp 8 triliun. Direktur IT & Digital Bank BTN Andi Nirwoto menjelaskan, sejak awal layanan BI-Fast diimplementasikan Desember 2021, perkembangan transaksi BI-Fast mengalami peningkatan yang cukup signifikan, dengan rata-rata pertumbuhan transaksi sebesar 20% per bulan. "Tren transaksi BI-Fast hingga akhir tahun 2023 diperkirakan akan mengalami peningkatan seiring dengan semakin masifnya penggunaan layanan BI-Fast oleh nasabah dengan target transaksi sampai akhir tahun meningkat sebesar 30%," ucap Andi kepada kontan.co.id, Rabu (27/9).
Baca Juga: Kredit BTN Tumbuh Hampir Dua Digit Andi menyebut, nasabah pengguna layanan BI-Fast saat ini masih didominasi oleh nasabah perorangan (ritel) karena memiliki biaya tranfer yang relatif lebih murah dibandingkan dengan sistem pembayaran lainnya. Untuk meningkatkan transaksi hingga akhir tahun, Bank BTN telah mengimplementasikan layanan transaksi BI-Fast melalui aplikasi New Mobile Banking yang memiliki fitur yang lebih lengkap dan menarik sehingga nasabah dapat memenuhi seluruh kebutuhan transaksinya dalam 1 sistem.
"Selain itu Bank juga dalam proses menambah kan fitur BI-Fast di Channel internet banking dan berencana mengimplementasikan BI-Fast fase 2 dengan fitur-fitur baru di akhir tahun," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .